Anda Masih “Jomblo”?
Masih menyandang status lajang meski usia sudah relatif matang? Anda
kecewa? Anda sering merasa sedih? Anda kesepian? Tenang saja, apapun
jawaban Anda, status jomblo ini bisa jadi bukan salah Anda, tapi salah
faktor lain di sekitar lingkungan Anda.
Seorang penulis buku Date-onomics: How Dating Became a Lopsided Numbers Game,
Jon Birger, mengatakan bahwa sejumlah wanita sering berada di tempat
dan kondisi yang salah sehingga mereka susah mencari pasangan.
Status lajang tidak bisa disalahkan 100 persen karena wanita terlalu
banyak memilih, kata Birger, Anda tidak bisa melogikan perasaan ataupun
alasan mengapa Anda belum bertemu tambatan hati.
Lingkungan pekerjaan, kata Birger, bisa jadi “siksaan” tersendiri bagi
sejumlah karyawan wanita lajang. Maksudnya, seperti kita ketahui bahwa
banyak jenis pekerjaan yang didominasi oleh karyawan wanita ketimbang
karyawan pria. Kondisi ini tentunya kurang menguntungkan Anda yang masih
menjomblo.
“Pakar sosiologis, Michael Rosenfiels, melaporkan bahwa 10 persen pasangan suami istri bertemu di tempat kerja.
Lalu, Birger mengatakan bahwa pekerjaan humas, musik, perawat rumah
sakit, dan mode, merupakan beberapa industri yang mayoritas karyawannya
adalah wanita. Lingkungan kerja yang didominasi pria adalah mekanik,
teknologi, keuangan, dan otomotif.
Tidak ada komentar