Banyak sekali sosial media yang menawarkan berbagai kemudahan dalam
berkomunikasi dengan siapapun dan dimana saja. Kemudahan serta fasilitas
lain inilah yang terkadang membuat para suami tergoda untuk berbuat
iseng, dari sekedar chatting hingga berlanjut ingin bertatap muka
langsung. Lalu, apa yang bisa dilakukan oleh seorang istri untuk
mencegah suami berbuat iseng?
1. Buat kesepakatan dengan suami mengenai aktivitas chatting dengan lawan jenis
Anda harus mengatakan secara tegas kepada suami kalau kita tidak
melarang mereka ngobrol atau berdiskusi dengan teman perempuannya di
sosial media. Ingatkan suami Anda jika si teman perempuan mulai curhat
masalah pribadinya, sebaiknya ia segera menghentikan saja hubungan
pertemanan di sosial media tersebut. Apalagi jika wanita tersebut curhat
tak mengenal waktu sehingga terkadang mengganggu aktivitas kantor
bahkan waktu istirahat kita. Katakana pada suami untuk menyarankan
wanita itu untuk curhat pada teman perempuannya saja. Berawal dari
curhat, akan datang rasa iba, lalu suami kita merasa tertantang untuk
menjadi hero bagi perempuan itu. Jika tidak dihentikan, mungkin akan
berakhir pada perselingkuhan yang membahayakan pernikahan anda.
2. Berteman dengan suami di sosial media
Jika suami anda tidak mengizinkan anda membuka HP nya, anda harus
menggunakan cara lain yang lebih pintar. Ada beberapa istri yang merasa
tidak perlu berteman dengan suaminya di sosial media, toh setiap hari
juga ketemu di rumah, kalau mau berinteraksi ya langsung ngomong saja.
Padahal dengan berteman di sosial media, kita akan tahu aktivitas suami
di sosial media, siapa saja temannya yang paling seri dikasih jempol
atau komennya, bagaimana tingkat keakraban dia bersama temannya. Apakah
ada status dank omen-komen yang kurang pantas dan mencurigakan? Anda
bisa langsung memperingatkannya jika hal ini terjadi.
3. Chatting dengan suami di sosial media
Jika suami sedang dinas di luar kota atau sedang di kantor, ajak suami
chatting, baik untuk menanyakan keadaannya, ingin dimasakkan apa, atau
sekedar mengabarkan keadaan anak-anak dan situasi di rumah. Kirimkan
foto-foto atau video anak yang lucu-lucu sehingga suami kita merasa
terhibur dan merasa diperhatikan dan tetap dekat dengan keluarganya.
Jangan biarkan suami mengisi waktu luangnya ketika dinas di luar kota
dengan chatting bersama wanita lain. Bahkan ketika suami sedang di
kantor, sapalah dia di saat-saat jam istirahatnya. Bikin suami selalu
ingat dan kangen pada anda sehingga ingin segera pulang ke rumah.
4. Kirimkan pesan-pesan nakal pada suami
Untuk tetap menjaga kemesraan seperti saat pacaran dulu, sesekali kirimi
suami pesan-pesan yang nakal nan menggoda sehingga suami merasa ingin
cepat-cepat pulang ke rumah bertemu dengan istri tercinta. Selain untuk
menyegarkan dan menghangatkan hubungan, juga untuk mencegah suami pergi
hang out sepulang kerja. Jangan biarkan ia merasa bosan dengan
pernikahannya.
5. Tutup peluang selingkuh
Saat anda mendapati suami berkirim pesan mesra dengan wanita lain di
sosial medianya, segera katakan pada suami kalau kita tidak suka. Bila
si wanita masih terus menggoda, minta dengan tegas pada suami untuk
memutuskan pertemanannya dengan perempuan tersebut. Mintalah suami untuk
menghapusnya dari daftar teman.
6. Jangan melakukan hal yang sama
Bila kita tidak suka suami berinteraksi mesra dengan perempuan lain di
sosial media, maka kita juga jangan coba-coba melakukan hal yang sama.
Iseng chatting dengan teman pria lain atau memberikan komentar yang
iseng namun menggoda di status teman pria kita. Apalagi jika ada teman
pria yang terang-terangan menggoda, segera putuskan pertemanan kalau
perlu di-block. Perselingkuhan biasanya dimulai dari keisengan yang
kemudian makin berlanjut.
7. Doa
Pada akhirnya doa adalah senjata terbaik kita. Selalu berusaha dan
berdoalah pada Allah agar suami kita terhindar dari godaan wanita lain
karena sesungguhnya Allah yang menggenggam hati suami kita, mintalah
pada-Nya agar menjadikan suami kita suami yang setia, baik dan soleh,
yang bisa menjadi imam bagi kita dan anak-anak.
Semoga tips tadi bisa memberikan manfaat dan menjaga pernikahan kita
supaya tetap harmonis dan bahagia. Cinta dan komitmen dalam ikatan suci
pernikahan itu harus senantiasa dijaga, disiram, dan dipupuk supaya
tetap tumbuh subur layaknya pohon yang kuat.

Tidak ada komentar